Senin, 19 Maret 2012

Dusun Kinahrejo, Wisata Erupsi Merapi

Papan Dusun Kinahrejo
Dusun Kinahrejo dahulu terkenal sebagai tempat yang selalu dikunjungi para pendaki Merapi sebelum melakukan aksi pendakian gunung tersebut. Dusun Kinahrejo juga terkenal karena Almarhum Mbah Maridjan tinggal disana hingga akhir hayatnya. Saat ini, Dusun Kinahrejo hanya tersisa puing-puing bangunan yang tidak lagi dikenali bentuk aslinya. Dusun Kinahrejo telah berubah menjadi tempat wisata erupsi yang mengabadikan momen erupsi Gunung Merapi pada 2010.

Jalan menuju Dusun Kinahrejo sempat rusak parah setelah erupsi Merapi pada tahun 2010. Namun saat ini jalan menuju Dusun Kinahrejo sudah diperbaiki sehingga lancar dan tidak lagi sulit dilalui. Kondisi Dusun tersebut tidak berubah semenjak erupsi karena pemerintah memang telah melarang warganya untuk kembali menetap di sana.

Mobil APV yang Hangus Terpanggang Milik Relawan

Ketika memasuki kawasan Dusun Kinahrejo, anda diberi pilihan untuk menaiki ojek atau berjalan kaki yang cukup melelahkan. Bila anda ingin menaiki ojek, tiap orang diharuskan membayar 20.000 rupiah agar dapat sampai ke bekas rumah Mbah Maridjan. Puing-puing bangunan dibiarkan tetap seperti aslinya karena warga sudah pindah ke shelter penampungan yang telah didirikan pemerintah.

Puing-Puing Rumah Alm. Mbah Maridjan
Sesampainya di puing-puing bekas rumah Mbah Maridjan anda akan melihat mobil yang hangus terpanggang dan juga tanah yang dipagari. Tanah yang dipagari adalah rumah Alm. Mbah Maridjan yang telah hilang terkena "wedhus gembel" pada 2010. Dari wilayah itu anda juga dapat menyaksikan sungai opak yang tidak dapat dikenali lagi bentuknya karena sedimentasi oleh lahar dingin dan juga jalan turunnya lahar panas pada waktu erupsi Merapi. Bila anda mampir ke Yogyakarta, wajib datang ke Kinahrejo dan juga turun sedikit ke Pangukrejo untuk mencicipi Tik Chipz kami... :D


Related Posts by Categories



Widget by Scrapur

Tidak ada komentar:

Posting Komentar